Traveling ke luar negeri mungkin menjadi impian bagi semua blogger termasuk aku. Dan akhirnya keinginanku untuk menginjakkan kaki di luar negara Indonesia ini baru terwujud pada bulan Agustus 2017 kemarin. Walaupun aku ke luar negeri bukan dengan tujuan traveling melainkan tugas kantor, ya sedikit bahagialah karena paspor aku akhirnya “kotor” karena kena stempel keberangkatan dan kedatangan dari luar Indonesia. Negara yang aku kunjungi untuk pertama kali ini adalah Inggris eh Malaysia, tepatnya aku datang ke kota Tawau.
Aku yakin dari ratusan orang Indonesia yang baca tulisan ini, pasti masih asing mendengar nama Tawau, iya kan?! Aku sendiri waktu diberitahu kalau akan tugas ke Tawau, aku kira itu negara mana, Eh ternyata Tawau atau yang dulu disebut dengan Tawao itu adalah kota yang berada di negara bagian Sabah, Malaysia. Jadi sebenarnya aku hanya pergi ke utara Pulau Kalimantan saja dan pupus sudah harapan untuk membeli barang elektronik dari luar negeri yang katanya murah hehe..
Namanya tugas kantor, maka aku berangkat ke Tawau bersama 2 orang teman kerja lainnya. Untuk menuju Tawau dari Jakarta, kita bisa menggunakan 3 rute yaitu :
- Jakarta – Kuala Lumpur – Tawau menggunakan pesawat Air Asia
- Jakarta – Kuala Lumpur – Tawau menggunaka pesawat MH Airlines
- Jakarta – Tarakan menggunakan Garuda Indonesia dan Tarakan – Tawau menggunakan pesawat perintis.
Dari pengalaman kemarin, aku sih lebih suka menggunakan rute nomor 2 karena di Kuala Lumpur kita berada di terminal internasional yang banyak tokonya. Jadi selama transit kita bisa belanja-belanja dulu. Selain itu maskapai MH Airlines juga ada fasilitas tv digital dan disediakan makan. Hal ini tidak akan kita dapatkan jika menggunakan maskapai pada rute nomor 1 🙂
Setiba di Tawau, kita langsung menuju hotel Marco Polo Tawau yang telah dipesan sebelumnya. Dengan harga per malam sekitar Rp 300.000,- an, aku sih sudah cukup puas dengan pelayanan dan kamar yang disediakan di hotel ini. Kasurnya cukup luas dan disediakan kursi dan meja untuk bekerja. Lokasi hotel ini juga berada di pusat kota Tawau yang hampir 24 jam selalu ramai. Di belakang hotel ini juga ada Sevel Eleven (yang udah tutup di Indonesia) jadi kita gak perlu takut kelaparan di malam hari karena bisa beli cemilan disana. Ini dia penampakan dari ruangan kamar di hotel Marco Polo Tawau.
Namanya tugas kantor, jadi selama di Tawau aku lebih sering berada di Kantor Republik indonesia (KRI) Tawau yang berlokasi di Batu 2 1/2 Jalan Sin Onn, Po Box 742, 91000 Sabah, Malaysia. Disana aku sih seperti berada di Indonesia karena kebanyakan yang kerja di sana adalah orang Indonesia. Selain itu di KRI Tawau, aku juga berjumpa dengan banyak TKI yang bekerja di Tawau. Mereka kesana biasanya untuk memperbarui paspor. Kalau di Tawau, para TKI biasanya bekerja sebagai tukang kebun / ladang.
Bersama Staf Teknis Imigrasi KRI Tawau (nomor dua dari kiri) di depan pintu masuk KRI Tawau
Walau hampir selama 3 hari aku sering berada di kantor, tapi aku telah mencoba beberapa masakan dan tempat makan yang terkenal di Tawau. Mungkin teman-teman bisa mencobanya juga kalau berkunjung ke Tawau ya hehe.. Beberapa masakan dan tempat makan yang sempat aku coba disana yaitu :
Six Stars Steambot Restaurant
Six Stars Steambot ini lokasinya berada di jalan Batu Tiga, Jalan Sin Onn, Tawau, Malaysia. Ini bisa dikatakan sebagai restaurant all you can eat sepuasnya dan sampai muntah hehe.. Ada banyak jenis daging, ikan, kerang, sayuran yang segar disini. Teman-teman tinggal memilih dan memasak sendiri menggunakan tempat masak yang disediakan. Untuk kuahnya juga ada tom yang enak banget.
Nasi Briyani
Nasi Briyani ini merupakan salah satu makanan yang khas di Malaysia. Aku mencoba makan nasi Briyani ini di Yassin Curry House yang terletak di Sabindo Square, Jalan Dunlop 91000 Tawau. Rasanya enak banget. Mirip seperti nasi kuning tapi ada bakminya juga. Pokoknya kalian wajib coba deh.
Rooftop Lounge LA Hotel
Rooftop dari LA Hotel Tawau ini memang cocok banget untuk nongkrong sekaligus makan malam karena kita bisa menikmati pemandangan kota Tawau dari sini. Banyak anak muda Malaysia yang nongkrong dan ngobrol disini sambil nge-vape. Mungkin karena harga rokok elektrik vape lebih murah daripada rokok biasa, makanya banyak anak muda yang lebih memilih ngevape daripada ngerokok biasa. Di Rooftop LA Hotel ini menu paling populer disini adalah steak domba, hmmmm rasanya enak bener. Selain itu ada banyak camilan dan minuman yang tersedia disini.
Sekian cerita aku selama berada di Tawau, Sabah, Malaysia. Walau termasuk kota kecil di Malaysia, tapi aku yakin bahwa di Tawau ada banyak tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi teman-teman sekalian. Ada yang pernah ke Tawau?? Ceritakan pengalaman kalian ya di kotak komentar hehehe..
Masih berasa di Indonesia ga itu om?? Hehe..
Btw, sepertinya besok-besok travelingnya lebih jauh neh.. PASPOR bisa jadi kotor banget… Wkwkw
Pertama kali ke luar negeri itu apa-apa difoto. Ibaratnya tong sampah lucu juga difoto. Wkwkwkwk… Aku belum pernah ke Tawau. Lokasinya mayan jauh ya kayaknya dari KL.
TAwau seru juga tuh, harusnya langsung mlipir ke Sabah. ngga jauh lagi tuh. Sabah laut ama gunungnya bagus. mudah mudahan bisa diulang ya mas tom 🙂
Suka banget lihat view rooftopnya euy. Btw, Tawau itu destinasi wisata yang paling terkenal apa ya selain wisata kulinar? Jadi penasaran neh
tawau, unik ya namanya. benar perkiraan mas tomi, aku belum pernah dengar kata tawau sebelumnya, masih agak asing. aku tertarik dengan makananya mas, tolon gkirim ke Bengkulu hehe
Aku bekum oernah sekali pu. Ke luar negeri, Mas Tomii hahaha
Eh Tawau ini boleh jugaaa yah..
Makanannya enak2 hehehehe
Kalau dari tiga pilihan menuju Tawau lebih ekonomis yang mana? Kota yang cukup menarik dengan pemandangan yang bagus dan makanan yang pastinya nikmat. Siapa tahu suatu saat saya akan ke sana, sering bepergian ke pulau Kalimantan, tapi jarang ke Malaysia.
Luar negri perbatasan ya mas hi2, tapi rutenya cukup panjang..
Semoga besok bisa keluar negri beneran deh.. amiin..
(Doa buat siapa sih… ? #cocok buat sendiri yg gak pernah ke LN) hahaha
kita sama om aku baru dengen tawao ini ada di malaysia dan ternyata berada di pulau kalimantan cuman beda negara aja kali ya om..
Wihiiiii 🙌🙌🙌
Selamat ya mas tomi akhirnya ke luar negeriiii
Aku juga mauuuu, inshaa Allah sebentar lagiiii
Okey, kalau ke Tawau aku mau nyoba nasi briyani dan steak domba. Enak kayaknya 😋😋
wah seru ya pertama kali ke LN. aq juga ke Malaysia pas pertama kali ngotorin paspor. dan lucunya, di sana malah ketemu orang Indonesia. mulai yang dari denger bahasa jawa di bis, KRL, rumah makan, langsung ketahuan lah kalau yg lagi ngobrol itu orang Indonesia. hehe
comentku masuk ga ya?
Masuk mba.. aman hehehee
ulang lagi aja kayaknya ga masuk. aq juga pertama kali ke LN ya ke Malaysia. Terus lucunya malah dimana-mana ketemu orang Indonesia. Di bis, KRL, tempat makan, denger orang ngobrol bahasa jawa. Ya jelas ketahuan lah kalo orang Indonesia. hehe, mulai dari orang Cilacap, Semarang, Jatim smua ada. Anyway seru y di Tawau
Kapan ya aku bikin blogpost dg judul mirip judulnya mas Tomi ini? Hihihihi.
Iyess, aku asing dengan kota Tawau. Baru tahu kalo itu sebuah kota di Malaysia dari postingan mas Tomi. Hahaha
Udah berasa keluar negeri belum, Mas? Pan ketemunya ya orang Indonesia. 😂
Mendengar kata Tawau, saya kira itu daerah di Taiwan, soalnya namanya mirip hihihi…ternyata masih di dekat sini ya…Masih di pulau Kalimantan.
Lihat penampakan nasi briyani, jadi penasaran dengan rasanya. Nasi kuning dicampur dengan mie, ya… penasaran dengan rasanya.
Aku malah belum pernah ke luar negeri. Mudah2an bisa nyusul mas Tomi ke Tawau. Hihi baru tau ada kota namanya Tawau di Malaysia
Aku belum pernah ke luar negeri, semoga satu hari nanti bisa kaya mas Tomi.
Baru tahu juga ada kota di Malaysia yang namanya Tawau
Baru tahu ada kota di Malaysia yang namanya Tawau. Huhu aku belum pernah ke luar negeri. Semoga bisa satu hari nanti…
Wahh mewah banget yaa keluar negeri fasilitasnya juga oke punya dan berkualitas kapan kapan ajak diriku dong mas tomi hehe
Jujur, baru ahu ada kota Tawau.
Wow… pengetahuan geografi aya jadi sangat teruji kalau gini.
Meski belum banyak dikenal, tapi ada direct flight, ya. Ayik banget kalau bisa ke sana segera.
Yess.. tawau. Baru dengar kali ini. Semoga setelah ini makin banyak cap di paspornya ya mas.
Ternyata asyik juga ya kotanya. Hotelnya juga pas banget buat liburan. Nasi briyaninya bikin lapar malam2..
Pas pertama kali ke Malaysia aku makan nasi briyani, dan gak suka, rasanya aneh gimana gitu. Wkwkwk
Liburan ke Malaysia itu kalau kata suamiku gerbang biar kenal sama negara lain jadi bisa terbiasa di tempat lain selain di Indonesia. Aku juga pas mau pertama kali ke luar negeri disaranin buat ke Malaysia dulu.
Ternyata di Malaysia Sevel msh bertahan 😀
Btw meskipun “cuma” di Tawau, bukan pusat kotanya, tapi bagus banget ya mas kalau di fotonya, gak “ndeso” gtu hehehe
Tes komen
Yaaaa kan komenku gak masuk ya 🙁
Intinya tadi bilamng ternyata sevel masih eksis di Malaysia yaa. Trus komen kalau ternyata meski “cuma” di Tawau, tapi liat dari fotonya kota kecil itu jg sangat maju pemandangannya. Kyknya di sana merata gtu pembangunannya..
kenapa komenku gak masuk lagi yaaa 🙁
Masuk kok mba.. tapi masuk ke thrash makanya gak langsung muncul hehehee
Keren! Sekalinya pertama ke LN langsung ke tempat yang eksotis menurut ku karena kota yang aku ga tau, dan keliatannya maju ya! Pinggir laut pula. Boleh nih kesana sekali2 lewat n mampir